Kadang hati terasa gundah, cemas dan takut. Merintih di malam sunyi, merasa terbuang, hampa dan jauh dari
Hidup adalah perayaan tanpa jeda. Tarian jiwa di antara tangis dan tawa. Langit yang muram atau cerah,
Di semesta, setiap ciptaan selalu berpasangan: laki-laki dan perempuan, siang dan malam, cinta dan benci, suka dan
Ya Rabb, Apapun yang menghampiri hidupku, kujaga hatiku selalu berbaik sangka kepada-Mu. Ketika kebahagiaan datang mengetuk pintu,
Di keheningan malam yang sunyi, terdengar bisikan hati: Wahai kawan mengapa kau masih terbelenggu oleh rasa takut,
Sahabat, Kirimkanlah cinta seperti cahaya pagi. Tanpa pamrih, tanpa mengharap kembali. Kirimkanlah cinta melalui angin yang tak
Ketika semesta semakin terkuak oleh kemajuan sains dan teknologi, kekuatan pikiran memancar bak mentari pagi. Kemajuan sains
Shalat adalah tangga yang tak terlihat. Jalan hening menuju Yang Maha Dekat. Di setiap takbir, langit hati
Di keheningan malam, ku duduk sendiri mengamati nafas. Hembusan lembut dari Dzat yang cinta-Nya tak terbatas. Tak
Di tengah malam sepi tiada bertepi, di atas sajadah ku duduk sendiri. Kusadari aku tidak punya apa-apa.